Tuhan Penolong Yang Terbaik

Tuhan penolong yang terbaik ~ Landasan firman Tuhan untuk renungan kita ini terambil dari kitab Mazmur 121:1-8. Dalam Mazmur 121:2, penulis kitab Mazmur dalam pimpinan, tuntunan, arahan, bimbingan dan ilham Roh Kudus, menulis: “Pertolonganku ialah dari TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi”.

Mazmur 121 ini disebut sebagai nyanyian ziarah kepada Tuhan yang disampaikan umat ketika mereka naik ke Yerusalem. Jadi, sambil naik ke dataran tinggi Yerusalem, umat memuji Tuhan atas kuasa dan kasih-Nya yang telah mereka alami.

Nyanyian ini sekaligus untuk mengingatkan diri bahwa Tuhan sudah pernah menolong mereka, karena itu Dia akan tetap menolong. Mazmur ini juga dinyanyikan oleh para imam yang naik lima belas anak tangga untuk melayani di bait Allah.

Para Imam ingin bertemu Tuhan dengan memuji-Nya sambil menguatkan jemaat atas pertolongan Tuhan yang nyata di masa lampau. Nyanyian ini ingin mengatakan, saat melayangkan mata ke gunung-gunung, tempat orang dulu biasanya mencari ilah-ilah, di sana tidak didapati pertolongan.

Pertolongan yang sejati datangnya dari Tuhan pencipta langit dan bumi, yang juga menciptakan gunung. Ini mirip dengan penduduk Jawa yang pergi ke gunung untuk mencari pertolongan, misalnya yang terkenal dan paling banyak dituju adalah gunung Kawi, di dekat kota Malang.

Jadi, saat mengalami persoalan dan tantangan, jangan pernah menyerah atau bimbang. Tetaplah teguh, Yesus adalah jaminan hidup kita. Jangan pergi ke gunung-gunung untuk mencari pertolongan dan pesugihan.

Jangan juga datang kepada orang orang sakti dari gunung. Tidak ada pertolongan di sana. Datanglah kepada Tuhan yang Mahakuasa, Dia punya kekuatan yang dahsyat untuk menolong kita.

Apalagi Dia adalah pencipta kita, so pasti Dia yang paling mengerti pertolongan seperti apa yang kita butuhkan. Tuhan pernah beberapa kali memberikan kesempatan kepada saya untuk melayani okultisme, membebaskan orang dari ikatan kuasa kegelapan. Kebanyakan di antara mereka suka pergi ke gunung atau minta jimat dari orang orang sakti yang turun gunung. Itu tipu daya setan, yang ujung-ujungnya membuat mereka susah sendiri. Tidak ada yang gratis dari setan, ia selalu minta tumbal atau timbal balik.

Saudaraku, ketika kita tidak mengerti kesusahan yang sedang dihadapi, percayalah Tuhan pasti akan membukakan jalan keluar bagi kita. Carilah Dia, jangan cari gunung. Ada banyak cara Tuhan menolong kita, milikilah iman bahwa kalau dulu Yesus pernah menolong, maka saat ini pun akan sama, sebab kuasa Tuhan tidak pernah berubah.

Refleksi Diri:

Kepada siapakah Anda biasanya mencari pertolongan di tengah pergumulan hidup?

Apakah yang pertama dan utama kepada Tuhan Yesus?

Seberapa besar percaya Anda kepada Yesus, bahwa Dia selalu dan tetap akan menolong anak anak-Nya?

Share :