Egoisme Yang Merugikan
Egoisme
yang merugikan ~ Landasan firman Tuhan untuk tema renungan
kita ini diambil dari Filipi 2:1-11. Seorang pria paruh baya dengan
tergopoh-gopoh menghampiri loket pembelian tiket pesawat terbang. Jam
menunjukkan bahwa waktu boarding pass sudah lewat dan pesawat terbang akan
segera lepas landas.
Akibat berfokus pada kepentingan pribadi, pria itu sedang mengabaikan kepentingan orang lain. Ia tentu tak peduli apakah di dalam pesawat terbang itu juga ada orang-orang yang sedang mengejar waktu untuk urusan yang sangat penting. Ciri orang egois adalah ia sama sekali tidak peduli apakah tindakannya akan merugikan orang lain, selama dirinya diuntungkan!
Namun, pria itu mendesak
agar diizinkan membeli tiket dan menyusul masuk ke dalam pesawat. Ia pun
menjadi marah ketika petugas tidak memenuhi keinginannya. “Saya ada rapat
penting 3 jam lagi. Kalau saya rugi karena terlambat rapat, apakah Anda mau
mengganti kerugian saya?” Sang petugas pun menjawab, “Jika memang penting,
mengapa Anda tidak berangkat lebih awal?”.
Akibat berfokus pada kepentingan pribadi, pria itu sedang mengabaikan kepentingan orang lain. Ia tentu tak peduli apakah di dalam pesawat terbang itu juga ada orang-orang yang sedang mengejar waktu untuk urusan yang sangat penting. Ciri orang egois adalah ia sama sekali tidak peduli apakah tindakannya akan merugikan orang lain, selama dirinya diuntungkan!
Bayangkan betapa ngerinya
keadaan dunia ini jika setiap orang hanya mempedulikan kepentingan pribadinya dan
mengabaikan kepentingan orang lain. Kondisi yang harus diwaspadai di tengah
kecenderungan manusia yang semakin egois, seperti tertulis dalam 2 Timotius
3:2.
Kristus telah meneladankan bagaimana Ia rela mengorbankan kepentingan pribadi-Nya, demi menyelamatkan manusia. Ia pun menghendaki agar kita dapat meneladani Dia. Ia menghendaki agar kita dapat mengerti saat yang tepat untuk mendahulukan kepentingan orang lain, sekalipun harus mengorbankan kepentingan pribadi. Bersediakah kita melakukannya? (NM)
SIKAP MENDAHULUKAN KEPENTINGAN ORANG LAIN AKAN MEMBUAT KEHIDUPAN INI LEBIH MENYENANGKAN
Kristus telah meneladankan bagaimana Ia rela mengorbankan kepentingan pribadi-Nya, demi menyelamatkan manusia. Ia pun menghendaki agar kita dapat meneladani Dia. Ia menghendaki agar kita dapat mengerti saat yang tepat untuk mendahulukan kepentingan orang lain, sekalipun harus mengorbankan kepentingan pribadi. Bersediakah kita melakukannya? (NM)
SIKAP MENDAHULUKAN KEPENTINGAN ORANG LAIN AKAN MEMBUAT KEHIDUPAN INI LEBIH MENYENANGKAN
Post a Comment for "Egoisme Yang Merugikan"