Translate

Bijaksana Membuat Pilihan Hidup


Bijaksana membuat pilihan hidup ~ Kejadian 13:10 Lalu Lot melayangkan pandangnya dan dilihatnyalah, bahwa seluruh Lembah Yordan banyak airnya, seperti taman TUHAN, seperti tanah Mesir, sampai ke Zoar. -- Hal itu terjadi sebelum TUHAN memusnahkan Sodom dan Gomora.

Lot sangatlah berbeda. Ia manusia dunia. Ia sangat cakap. Ia mampu untuk melihat suatu keuntungan dalam dunia. Nah, ia adalah seorang yang budiman—dalam cerita yang baru saja anda baca, dalam 2 Petrus 2 ayat 7 dan 8, ia digambarkan di Alkitab sebagai pria yg berbudi. Ia bukanlah seorang yg tidak jujur. Ia orang baik. Namun, dia bersedia untuk mengkompromikan kehidupan spiritualnya demi kemajuan & keuntungan duniawi.


Dia seorang yg sangat mewakili orang kebanyakan. Tidak ada satupun karakter di dalam Alkitab yg mewakili begitu banyak orang seperti halnya Lot. Kita akan punya satu Abraham, satu Yosua dan satu Daniel, tetapi kita akan punya seribu Lot.

Mereka ada dimana-mana: manusia duniawi. Jadi, kita dapat belajar dari Lot karena pilihan yang dibuatnya. Ini bisa dilihat di dalam Kejadian 13 ayat 5-13. Dimulai dari Kejadian 13:7, dengan adanya perselisihan antara para gembala Lot dan para gembala Abraham.

Dan dalam Kejadian 13 ayat 8 dan 9, Abraham yang tidak egois itu berkata kepada keponakannya,” Pilihlah wilayah yang kau sukai, dan aku akan mengambil apa yang tersisa.” Lot memilih yang subur, yang terbaik dan yang menguntungkan. Padahal dia hanya mengikut pamannya.

Sekarang kita akan melihat keuntungan dari pilihannya yg duniawi: Apakah yg terjadi bila seseorang membangun hidupnya di dunia yg dikuasai oleh ambisi dan menjawab panggilan dunia? Dalam Kejadian pasal 14 ayat 5,10,11 dan 12, ia ditangkap saat terjadi pertempuran.

Sodom diambil alih. Dan dalam kejatuhan kota Sodom, dalam peperangan, Lot ditangkap. Seluruh keluarganya dan semua yang ia miliki dirampas. Itu artinya, pada hari itu, ia di bawa untuk dijadikan budak, demikian halnya dengan seluruh keluarganya. Kemungkinan ia dan seluruh anggota keluarganya akan dijual untuk menjadi budak andai saja tidak dibebaskan oleh Abraham, pamannya. 

Renungkanlah!
SETIAP PILIHAN ADA RESIKONYA. BIJAKSANALAH DALAM MEMBUAT PILIHAN JANGAN RAKUS dan TAMAK. SEKALI DICENGKERAM DUNIA INI DENGAN SEGALA TIPU MUSLIHATNYA, TIDAK SEORANGPUN DAPAT MELEPASKANNYA, KECUALI TUHAN YESUS YANG SUDAH MENGALAHKAN DUNIA INI.

Post a Comment for "Bijaksana Membuat Pilihan Hidup"