Translate

Pecinta Menaklukkan Amarah

Pecinta Menaklukkan Amarah ~ Dasar Firman Tuhan untuk tema renungan kita  diambil dari Injil Lukas. Ini adalah firman Tuhan. ”Tetapi aku berkata kepadamu yang mendengarkan aku, Kasihilah musuhmu, dan berbuat baiklah kepada mereka yang membencimu” – Lukas 6:27.

 Baca juga ini: Tidak Terlihat Tetapi Efektif

Beberapa orang cepat berpikir buruk atau mudah marah. Saya pernah berurusan dengan orang-orang yang marah, tetapi saya tidak suka mendengar ucapan mereka yang kasar dan keras. Saya belajar berbicara dengan sabar dan sopan bahkan ketika hati saya hancur.

 


Ketika seseorang terus  marah atau bersikap kasar, itu sering kali merupakan tanda bahwa suasana hatinya sedang buruk. Karena orang yang penuh dendam cenderung menyakiti orang lain.

 Ini juga dibaca: Memberi Tidak Harus Materi

Hidup kita terlalu singkat untuk membiarkan kemarahan mengotori hati dan hubungan kita. Alih-alih marah dan berpegang teguh pada kata-kata orang yang marah, berdoalah untuk orang itu dan minta bantuan Tuhan.

 

Yesus tahu tidak mudah untuk mengasihi musuh, terutama orang yang pemarah yang menyakiti hati kita, tetapi Dia memerintahkan kita untuk melakukannya. Alasannya adalah karena Allah berbelaskasihan baik kepada orang yang tidak tahu berterima kasih maupun kepada orang fasik (ay.35).

 

 Doa orang benar memiliki kekuatan dan hasil yang  besar  (Yakobus 5:16). Kita mungkin tidak bisa mengubah pikiran orang yang sedang marah, tapi Tuhan bisa, dan Dia bisa bekerja dengan cara yang luar biasa.

 Baca ini juga: Berjuang Pertahankan Kebenaran

Sekalipun kita tidak menganiaya seseorang, kita tidak dapat mencegah seseorang memarahi kita, tetapi kita dapat mengendalikan reaksi pikiran kita. Amsal 19:11 mengatakan, “Hati terpuji karena kesabarannya dan pengampunan dosanya.”

 

Nikmati pekerjaan Anda, tetap semangat, dan utamakan Tuhan Yesus. Semoga Tuhan Yesus memberkati hidup kita, keluarga kita, pekerjaan kita dan pelayanan kita. Amin…

Post a Comment for "Pecinta Menaklukkan Amarah"