Translate

Saling Menajamkan Untuk Kebaikan

Saling menajamkan untuk kebaikan ~ Landasan firman Tuhan untuk tema renungan kita ini, diambil dari kitab Amsal. Beginilah sabda firman Tuhan: “Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya” – Amsal 27:17.

 Baca juga ini: Mengikat Perjanjian Dengan Tuhan

Besi harus digunakan untuk mengasah besi. Diasah dengan mengasah besi  dengan besi lain. Demikian pula, orang membutuhkan orang lain untuk menyempurnakan diri mereka sendiri dan menjadi lebih baik dan lebih benar.

 


Pepatah ini menceritakan dua kebenaran. Kebenaran  pertama tentang pentingnya dan kebutuhan teman sejati. Kebenaran kedua adalah tentang pentingnya dan perlunya kritik konstruktif.

 

Terlalu banyak orang Kristen  takut dikoreksi atau dikritik karena takut menimbulkan konflik. Namun pada kenyataannya, konflik itu wajar dan konflik muncul dari ketidaksepakatan.

 Baca ini juga: Tidak Terlihat Tetapi Efektif

Manusia membutuhkan referensi dan kritik yang membangun. Proses ini bisa menjadi traumatis, tetapi ini semua tentang membangun kehidupan yang lebih baik. Alih-alih melihat konflik sebagai hal negatif, lihatlah sebagai hal positif yang membantu kita tumbuh dan  menjadi  dewasa. Jangan marah ketika seseorang menegur Anda atau memberi Anda nasihat. Bahkan jika Anda ditegur, tenangkan pikiran Anda. Jangan marah jika ditolak atau menerima nasihat. Kita akan lebih baik seperti itu.

 

Selamat berkarya, tetap semangat dan selalu utamakan Tuhan Yesus. Kiranya Tuhan Yesus memberkati hidup, keluarga pekerjaan dan pelayanan kita. Amin.

 Ini juga dibaca: Waspadai Perbuatan Bileam

Post a Comment for "Saling Menajamkan Untuk Kebaikan"